Pada hari Selasa tanggal 14 Juni 2022, salah satu anak perusahaan PT Mitrabara Adiperdana Tbk (“MBAP”), yaitu PT Mitra Alam Bahari Sentosa (“MABS”) telah melakukan penandatanganan Perjanjian Joint Venture dengan PT Delta Marine Indonesia (“DMI”), salah satu anak perusahaan Delta Marine Group, yang merupakan perusahaan profesional yang bergerak di bidang akuakultur dengan pengalaman lebih dari 40 tahun, dimana saat ini Delta Marine Group memiliki lokasi kerja dengan luasan sekitar 70 hektar di daerah Labuan Mapin, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Dengan dihadiri dan disaksikan oleh jajaran Direksi dan Dewan Komisaris MBAP dan Delta Marine Group, MABS dan DMI mengadakan acara penandatanganan Perjanjian Joint Venture yang diselenggarakan di kantor pusat MBAP, dan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat bagi para tamu undangan yang hadir.
Pada acara tersebut, MABS dan DMI telah mencapai kesepakatan dengan menandatangani perjanjian pembentukan perusahaan Joint Venture (JV). Dimana perusahaan JV tersebut rencananya akan melakukan kegiatan usaha di bidang budidaya dan penjualan udang dan/atau usaha-usaha pendukung lainnya.
Sebagai salah satu bentuk diversifikasi usaha, MBAP melalui anak perusahaannya, MABS memutuskan untuk mulai masuk ke dalam industri tambak udang, dengan menggandeng DMI, sebagai partner MABS yang memiliki pengalaman profesional yang sangat mumpuni di bidang tambak udang. Dimana saat ini Delta Marine Group telah memiliki tambak udang yang berlokasi di daerah Labuan Mapin, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. MABS dan DMI sama – sama berkomitmen untuk membangun sistem manajemen tambak udang yang dinamis, efektif, efisien dan produktif.
Rizky, Direktur PT Delta Marine Indonesia menyampaikan “dunia tambak ini sangat dinamis dan memiliki banyak tantangan, namun saya yakin dengan semangat dan kerjasama yang baik, MABS dan DMI mampu menghadapi tantangan – tantangan tersebut dengan baik, karena tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan”
